Selasa, Agustus 12, 2014

Menghandle Error Pada Kode

Aplikasi biasanya tidak pernah berjalan mulus 100% setiap waktu, Adakalanya kita harus sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk menghandle saaat dimana aplikasi kita mengalami kondisi yang tidak di inginkan, Bayangkan jika koneksi ke database tiba-tiba putus, input atau output yang terputus, ataupun eror – eror yang di buat sengaja oleh pengguna untuk mencari celah keamanan aplikas apakah kita sudah memikirkannya?. Kode yang ditulis untuk menghandle masalah dan membuat aplikasi yang bisa mengatasi kondisi apapun, menjadi salah satu hal yang paling dalam membuat aplikasi. 

Namun di java kita sudah di sediakan feature penanganan kesalahan yang handal, elegan, mudah digunakan dan tepat sasaran.Feature ini di sebut dengan Exception Handling, dengan feature ini kita tidak perlu repot-repot mengetest hasil kembalian dari suatu fungsi untuk mengetahui apakah ada error atau tidak dengan begitu pengecekan kesalan bisa lebih mudah. 

Sintaks Exception Try,catch,finally,throw dan throws adalah keyword yang di gunakan dalam exception handling. Contoh Penggunaan try dan catch:
try {

//masukan intruksi yang berpotensi mengalami exception di sini
//jika terjadi keslahan di blok ini maka akan
//di handle 


}

Catch(ClassExceptin variableekception){

//jika terjadi kesalahan saat mengeksekusi kode 
//di dalam try
//lakukan sesuatu apa yang akan di lakukan

} 

Kode di dalam try{} adalah kode yang akan melempar Exception (throw) kalau kode di dalamnnya berjalan normal dan tidak ada Exception yang terjadi, eksekusi akan sampai ke baris terakhir, tapi sebaliknya jika terjadi exception maka akan di lempar dan menghentikan semua proses eksekusi kode yang ada di dalam block try{} dan segera mengeksekusi kode Handling yang ada di dalam blok catch Catch(ClassExceptin variableekception){}. Sebuah try{} bisa memiliki lebih dari satu exception yang berbeda. Kode try{} ini juga bisa di buat secara bertumpuk atau try di dalam try. Perhatikan Berikut: 

try{
  
//didalam try bisa di letakan try lagi
              try{

              //try di dalam try
    
              } catch(ClassException variable){
     
               }

}catch(ClassException variable1){

      ///lakukan sesuatu disini

}catch(ClassException variable2){

          //lakukan sesuatu

}

Sintaks exception berikutnya adalah try-catch-fnally. Ada tambahan satu blok kode lagi, yaitu finally. Kalau kode di dalam try menimbulkan exception maka kode akan loncat ke dalam blok kode di catch, sedangkan kode di dalam fnally akan selalu dieksekusi baik exception terjadi di dalam try atau tidak. Kode yang ada dalam finally biasanya adalah kode untuk melepaskan resource, membersihkan variable yang sudah tidak dipake lagi, bisa dibilang kode di fnally itu digunakan untuk bersih bersih aplikasi agar tidak menggunakan resource yang sudah tidak diperlukan lagi. Sintaksnya adalah seperti di bawah ini. 


try {
//kode yang ada exception

} catch (ExceptionPertama ex){

//handle exception dengan tipe ExceptionPertama

} catch (ExceptionKedua ex){

//handle exception dengan tipe ExceptionKedua

} finally{

//bersihkan resource yang dipakai, baik terjadi exception ataupun tidak

}


try bisa langsung diikuti oleh fnally tanpa adanya catch sama sekali, hal ini bisa dilakukan kalau di dalam try exception yang terjadi adalah unchecked exception. Artinya, exceptionya tidak wajib ditangkap (catch), loh kalau tidak ditangkap apa yang terjadi? Yang terjadi adalah konsep yang disebut dengan uncaught exception atau exception yang tidak tertangkap yang pada akhirnya menyebabkan aplikasi berhenti berjalan

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda